Perbedaan Arus Listrik AC Dan DC

Perbedaan Arus Listrik AC DCListrik AC DC memiliki banyak keuntungan untuk penerangan malam hari, yang sudah menggunakan lampu, dan sekarang untuk laundry. Tahukah Anda bahwa banyak orang yang menggunakan mesin cuci elektrik karena listrik jauh lebih praktis dan menghemat tenaga dan waktu? Apakah AC dan DC ada? Mungkin rata-rata orang yang tidak begitu familiar dengan sektor kelistrikan belum memahami apa itu aura AC dan DC sebenarnya. Karena banyak orang yang menggunakan listrik hanya dalam kehidupan sehari-hari dan dapat menggunakannya tanpa belajar bahasa apapun.

Sekarang, saya akan menjelaskan perbedaan antara arus bolak-balik dan arus searah yang sebelumnya tidak saya pahami. Arus bolak-balik sebenarnya adalah arus bolak-balik, arus searah adalah arus searah, dan listrik sebenarnya adalah pergerakan elektron melalui konduktor. Arus bolak-balik (AC) memiliki elektron, yang selalu berubah arah dan kadang-kadang bergerak maju mundur, sedangkan arus searah (DC) memiliki elektron yang bergerak dengan arah yang sama, yaitu tetap maju.

Perbedaan Listrik AC dan DC
Skema frekwensi arus listrik AC dan DC

Perbedaan Listrik AC dan DC

Di bawah ini adalah beberapa perbedaan yang mudah dipelajari antara arus AC dan DC:

1. Arus AC

Arus bolak-balik ini aman untuk transmisi jarak jauh dan juga dapat memberikan lebih banyak daya untuk transmisi. Penyebab arah aliran elektron arus bolak-balik adalah magnet yang menarik lingkaran di sepanjang kawat. Frekuensi arus bolak-balik atau arus bolak-balik adalah 50Hz atau 60Hz, tergantung pada negara penggunaan, dan berubah arah saat mengalir melalui rangkaian. Aliran elektron selama arus bolak-balik selalu bergantian dalam arah maju dan mundur. Arus dapat diperoleh dari generator arus bolak-balik. Parameter pasif arus bolak-balik adalah impedansi.

2. Arus DC

Penyebab arah aliran elektron DC adalah magnet stabil yang diletakkan disepanjang kawat sedangkan frekuensi DC 0 (nol). Arus searah konstan sepanjang waktu. Elektron DC selalu bergerak satu arah atau bisa disebut maju. DC ini dapat diperoleh dari sel atau baterai, parameter pasif DC adalah resistansi, faktor daya DC selalu 1, tetapi jenis DC dapat dikatakan impuls atau murni.